Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2019

Mengenal Kopi Organik “ASHOKA” by Yasyana Polyana Indonesia

Tanaman kopi ( Coffea sp. ) termasuk dalam famili Rubiaceae dan merupakan tanaman tropis yang banyak diperdagangkan dunia . Pada umumnya, tanaman kopi terdiri dari 3 jenis, seperti Coffea Arabica, Coffea Robusta dan Coffea Liberica. Dalam perkembangannya di dunia, dikenal dua macam yakni kopi Arabica dan Robusta. Di Indonesia sendiri, sebagian besar tanaman kopi merupakan hasil dari perkebunan rakyat dengan penerapan teknologi budidaya yang masih terbatas .  Namun  bila penerapan teknologi budidaya di perkebunan kopi rakyat terus diperbaiki, maka produksinya dapat ditingkatkan. Kopi merupakan salah satu komoditas pertanian terkenal yang memiliki tingkat konsumsi tinggi di dunia dan diproduksi oleh lebih dari 60 negara. Dalam budidaya tanaman kopi, terdapat empat faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan budidaya tersebut, yaitu (1) teknik penyediaan sarana produksi, (2) proses produksi/budidaya, (3) teknik penanganan pasca panen dan pengolahan (agroindustri), dan (4) sistem pemas

Gula Semut Organik by UMKM Yasnaya Polyana Indonesia

Gula merupakan salah satu komoditi yang sangat penting bagi masyarakat Indonesia. Hal ini dikarenakan gula menjadi salah satu kebutuhan pokok dan sebagai bahan pemanis pada produk industri makanan dan minuman. Konsumsi gula dari tahun 2013 sampai dengan 2018 terus meningkat. Pada tahun 2018, konsumsi gula di Indonesia cukup tinggi yaitu mencapai 3.600.000 ton (Adhiem, 2018). Padepokan Filosofi dan Pondok Tani Organik Yasnaya Polyana Indonesia merupakan salah satu lembaga di Indonesia yang memproduksi gula. Terdapat UMKM di Yasnaya Polyana Indonesia yang berfokus pada produksi gula semut yang diambil dari bahan baku nira pohon kelapa. Gula semut yang diproduksi Yasnaya Polyana Indonesia dikemas dalam bentuk serbuk. Hal ini guna mempermudah proses pelarutan gula sehingga praktis dalam penyajian, mudah dikemas dan dibawa, serta daya simpan yang lama karena memiliki kadar air yang rendah (Nuryani, 2018). Selain itu, gula semut memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan gula kelapa cetak

Pengalaman Baru, Ilmu baru = Very EXCITED!!

Mencari hal baru dan unik mungkin dapat menjadi obat untuk segala kejenuhan dari aktivitas sehari-hari. Bepergian ke tempat yang tidak biasa dapat menjadi pilihan agar menambah pengalaman baru. Slogan yang menyatakan “belajar sepanjang masa, belajar untuk kehidupan yang akan datang, belajar tak dihalangi oleh ruang dan waktu”, memberikan suatu motivasi tersendiri bagi mahasiswa/i Teknologi Pangan Surya University untuk terus belajar dan belajar agar menambah wawasan dan pengalaman baru. Setiap siswa, baik itu siswa yang masih duduk di bangku sekolah maupun mahasiswa, memerlukan suatu wadah yang lebih luas untuk berekspresi dan berinovasi. Karena sesungguhnya belajar itu bukan hanya dilingkungan sekolah/kampus, akan tetapi di lingkungan masyarakat itu sendiri. Lingkungan masyarakat tersebut-lah yang menjadi sebuah lingkungan terbesar dalam proses belajar. Berbeda dengan Field Trip kami sebelumnya, Field Trip Teknologi Pangan kali ini membawa kami kepada sebuah pengalaman dan pembel

Typical Food : Batak Toba

Indonesia memiliki banyak provinsi yang sangat kaya akan kebudayaan. Semua etnis memiliki nilai budaya masing-masing, mulai dari adat istiadat, tari daerah, pakaian adat, bahasa adat, sampai jenis makanannya. Salah satu daerah yang memiliki budaya yang sangat menarik yaitu Sumatera Utara.  gambar 1 : Peta Sumatera Utara Sumatera Utara merupakan salah satu provinsi yang terdapat di sebelah Utara pulau Sumatera dengan Medan sebagai ibukotanya. Sumatera Utara terkenal dengan suku Batak, salah satu suku tertua di Indonesia yang diprediksikan telah ada sebelum munculnya kerajaan-kerajaan di selatan, timur, dan utara. Selain memiliki bahasa dan aksara, suku Batak juga memiliki berbagai macam makanan khas yang dapat menggugah selera bagi siapapun yang memakannya. Adapun masakan tersebut antara lain adalah Sangsang, Na Tinomburan, Naniarsik, Naniura, dan lain-lain. Akan tetapi, dalam hal ini penulis hanya akan menyampaikan salah dua dari masakan khas Sumatera Utara tersebut, yaitu N